Restore Point adalah cara yang dapat digunakan untuk mengamankan windows yang kita miliki dari perubahan yang tidak semestinya sehingga apabila terjadi masalah atau eror, kita bisa mengembalikan windows kita pada keadaan semula ketika dibuatkan restore point agar tidak perlu install ulang jika terjadi masalah pada windows, hal tersebut dapat dilakukan menggunakan Restore Point Creator.
Sebenarnya membuat restore point bisa dilakukan langsung tanpa membutuhkan software tambahan, namun banyak yang masih kesusahan dalam menggunakan Restore point bawaan windows oleh karena itu sahabat haramain software dapat menggunakan Restore Point Creator 7.0 Build 4 untuk lebih mudah dalam membuat restore point atau juga untuk menghapus restore point yang sudah ada.
Restore Point Creator adalah sebuah freeware atau software gratis yang dapat digunakan untuk memanage restore point pada windows baik membuat restore point maupun menghapus restore point yang sudah ada.Aplikasi ini memiliki kapasitas yang sangat kecil sehingga untuk mendownloadnya tidak akan memakan waktu lama, serta penggunaannya yang sangat mudah akan membuat sahabat haramain software tidak akan kesusahan dalam menggunakannya bahkan untuk yang pertama kali menggunakannya sekalipun.
Lalu bagaimana cara menggunakan restore point tersebut ketika windows kita eror dan kita ingin mengembalikan windows kita ke keadaan semula ketika dibuatkan restore point ? Sebenarnya tutorial ini sudah banyak yang membagikannya, namun jika sahabat haramain software ada yang menginginkan tutorial tersebut silahkan tinggalkan komentar agar dibuatkan tutorialnya. Jika ada yang meminta tutorialnya, maka akan segera dibuatkan.
New in Restore Point Creator 7.0 build 4 :
- Added code to manage the list of file operations that occur at system reboot. Removed the
- MoveFileEx API declaration since we no longer need it. The deleteAtReboot Class replaces the MoveFileEx API declaration.
- Updated the uninstall info update code to indicate if the current build is a public beta or release candidate. This wasn’t specified in the past.
- Implemented additional checks to see if the Settings file is locked at application startup.
- Added additional Null Reference checks to the function that opens the Please Wait window.
- Added several additional checks to the WMI namespace functions to check for Null References. Hopefully this puts an end to the issues that two people have been reporting to me