Pada dasarnya semua DNS adalah sama yaitu berfungsi menyambungkan sebuah nama domain dengan IP pengguna sehingga domain tersebut bisa diakses oleh pengguna.
Namun setiap provider server DNS tentu saja memiliki performa yang berbeda, sehingga ini mempengaruhi kecepatan respon sebuah website ketika diakses.
Sehingga kecepatan respon server ini perlu diperhatikan juga setelah kita meningkatkan kecepatan loading blog dengan memperbaiki template blog yang digunakan.
Dan Cloudflare adalah yang terbaik untuk performa server DNS di dunia, dan kita bisa menggunakannya dengan mudah dan gratis untuk meningkatkan performa blog kita.
Seperti Kompi Ajaib ini, meski blog sudah dirasa cukup cepat ketika diakses, namun ternyata kecepatan respon server dari domain yang saya gunakan cukup lambat sekitar 250 ms. Setelah saya menggantinya dengan menggunakan DNS Cloudflare, kecepatan respon server menigkat cukup tinggi hanya 1 - 2 ms, wow....
Jika Anda sering mengunjungi Kompi Ajaib, tentu sekarang Anda dapat merasakan perbedaannya yaitu blog Kompi Ajaib menjadi lebih cepat lagi ketika diakses. Betul, bukan?
Sebelumnya saya percaya bahwa jika blog menggunakan Cloudflare, maka akan menyebabkan masalah ketika kita mengaktifkan HTTPS Blogger. Ternyata itu keliru karena kita salah praktek ketika menggunakan DNS Cloudflare.
Jadi jika kita ingin menggunakan DNS Cloudflare dan tidak menyebabkan masalah pada HTTPS Blogger, silahkan ikuti langkah-langkahnya berikut ini.
- Terlebih dahulu silahkan pasang custom domain pada blog kita seperti biasa dengan menyimpan CNAME dan lainnya pada setting DNS penyedia domain dengan menggunakan Nameservers yang disediakan provider domain.
- Pastikan semuanya benar, termasuk sudah mengaktifkan redirect domain non www ke www.
- Aktifkan HTTPS Blogger, baik untuk HTTPS Avaibility maupun HTTPS Redirect.
- Silahkan buat akun di Cloudflare lalu login, dan silahkan Add Site dengan memasukan domain Anda.
- Setelah Cloudflare men-scan DNS asal domain Anda, silahkan klik tombol Continue.
- Nah di sini baru kita mengganti Nameservers domain asal dengan Nameservers dari Cloudflare. Silahkan masuk ke management DNS di penyedia domain lalu silahkan ganti Nameservers-nya dengan Nameservers dari Cloudflare.
- Setelah itu silahkan klik tombol Done di halaman Cloudflare dan tunggu Cloudflare untuk mendeteksi perubahan Nameservers tadi.
- Cek secara berkala untuk memastikan perubahan Nameservers sudah berhasil dideteksi Cloudflare. Biasanya di sini juga ada waktu propagasi, blog tidak bisa diakses untuk sementara waktu.
- Setelah Nameservers baru dari Cloudflare berhasil dideteksi dan blog sudah bisa diakses lagi, berarti kita sudah berhasil.
- Selesai.
Oh iya, jika sebelumnya Anda sudah membuat sub domain blog Anda, silahkan tambahkan juga sub domain di manage DNS Cloudflare. Begitu pun jika ingin membuat sub domain baru, bisa ditambahkan di manage DNS Cloudflare tersebut.
Meningkatkan performa blog ini tentu saja termasuk salah satu cara untuk meningkatkan nilai SEO blog kita, karena kini kecepatan loading blog menjadi salah satu faktor penentu ranking di halaman pencarian.